Al-Musalsal

بسم الله الرحمان الرحيم

Apa itu Al-Musalsal???

Al-Musalsal adalah hadits yang seluruh Rawi dalam Sanadnya memiliki sifat yang sama, baik ucapan, atau perbuatan, atau keduanya.

 

Contoh yang sama ucapannya: misalkan setiap mau menyebut Sanad hadits dia bersumpah. Contohnya: ‘Demi Allah aku mendengar Muhammad berkata: Demi Allah kami mendengar Ahmad berkata: Demi Allah mengabarkan kepada kami Mahmud: Demi Allah saya mendengar Hammad berkata: ‘begini dan begini’

 

Maka jika kita perhatikan seluruh Rawinya dari awal sampai akhir, sebelum membacakan Sanad, memulai dengan sumpah (yang bergaris bawah). Inilah yang disebut Musalsal.

 

Contoh Musalsal dalam bentuk perbuatan: ketika menyampaikan hadits semua Rawinya berdiri atau semuanya duduk

 

Contoh Musalsal keduanya: setelah menyampaikan hadits semua Rawinya memegang jenggot dan berkata ‘Aku beriman kepada takdir’

 

Bisa juga Musalsal itu terjadi jika semua Rawinya misalkan dari negeri yang sama, atau sama-sama mengatakan ‘aku mendengar’ dll intinya ada kesamaan dari awal Sanad sampai akhirnya.

 

FAEDAH

Hadits Musalsal menambah kuat keadaan hadits, karena masing-masing Rawi benar-benar hafal hadits tersebut sampai-sampai hafal juga dengan keadaan/sifat gurunya ketika menyebutkan hadits ini.

Namun sangat disayangkan menurut para Ulama, kebanyakan hadits-hadits Musalsal adalah hadits dhoif atau palsu. Maksudnya bukan haditsnya yang lemah, tapi kesamaan sifatnya yang tidak benar. Jadi bisa jadi ada 1 hadits datang dari 2 jalan, yang 1 Sanadnya Shohih tapi tidak Musalsal, yang 1 palsu tapi Musalsal. Wallahu ‘alam

Link tulisan ini: http://wp.me/p8nkcd-1P